Senja Membuatku Mengerti Arti Sebuah Kata Rela - Kutipan Senja
Dan senja membuatku mengerti arti sebuah kata “rela”
Evva viddia
Seperti dikala menemukan, kehilangan juga terjadi tanpa sebuah kata permisi.
Bagaimanakah definisi yang sempurna untuk senja? Mentari yang meninggalkan sang langit ataulah sang langit yang meninggalkannya demi sang rembulan? Mungkin yang sempurna yaitu bulanlah yang memisahkan mereka. Atau justru tidak pula semuanya? Semua hanya menjalankan titah-Nya tanpa penolakan dan tanpa negosiasi.
Mentari bahkan selalu kembali esok hari sehabis kemarin menenggelamkan diri, menyerupai selalu bersedia memaafkan meski berulang kali terlukai.
Senja membuatku paham makna dari kata “rela”. Bahwa apa yang ada bersama dengan kita, tak mesti selamanya. Semua ada masanya. Tanpa kita duga, tanpa kita pinta, era itu akan datang dan tidaklah sedikitpun kita sanggup menolaknya. Siap ataupun tidak, kita tidak sanggup mengaturnya menyerupai yang kita harapkan.
Seperti ketika sebuah cinta menciptakan detak jantungmu berdesir, begitupun ketika kecewa menyeruak dihatimu, menciptakan sayatan yang begitu pedih. Saat dihadapkan pada pertemuan, sanggup jadi ketika itu pula kita harus bersiap untuk kehilangan. Terkadang apa yang begitu kita jaga dan kita cintai yaitu takdir orang lain. Dan senja membuatku paham apa itu rela. Dia yang selalu bersedia kembali meski terusir ribuan kali, ia menerima. Ia merelakan sang langit bersenandung dengan sang rembulan.
Jika kelak kau yaitu takdirku, kau niscaya akan dikembalikan padaku dengan cara yang begitu istimewa. Jika tidak, disinilah saya berguru melepaskanmu, menenggelamkan segala angan dan harapanku atas kamu.
Jika anda ingin membaca buku karya tere liye bisa klik link di bawah ini .
