Surat Kecil Untuk Dewa Agnes Davonar

Surat Kecil Untuk Tuhan Agnes Davonar


 Cahaya matahari pagi itu mulai menyentuh seluruh isi ruangan di kamarku Surat Kecil Untuk Surat Kecil Untuk Dewa  Agnes Davonar
Agnes Davonar - Surat Kecil Untuk Tuhan

ISTANA DALAM DUNIA KECILKU

Suara kicau burung di pagi hari, terdengar menembus langit-langit
kamarku. Aku masih terbaring malas untuk bangun. Namun sepertinya
matahari mulai murka padaku, alasannya masih saja Aku menutup mataku.
Cahaya matahari pagi itu mulai menyentuh seluruh isi ruangan di kamarku
yang cukup besar. Akhirnya, Aku menyerah pada alam dan Aku harus bangun,
inikah hari dimana Aku mulai harus sekolah.
Uohhhh.... teriakku sambil menguap.

Hai sobat, kenalkan namaku Gitta Sessa Wanda Cantika. Terlalu
panjang ya.. ok! Biar praktis sebut saja namaku Keke. Aku anak ke-tiga dari
tiga saudara. Aku memiliki dua abang laki-laki, namanya juga dipersingkat
saja. Panggil mereka Koko dan Kiki. Koko, abang tertuaku kini telah
menikah dan menunjukkan Aku seorang keponakan imut dan lucu, sedangkan
Kiki, kakakku ke-dua sibuk dengan kerajaan pendidikan dia. Anaknya rajin
dan arif sekali. Terkadang setiap saya mengalami kesusahan dalam
pelajaran sekolah. Dia yang terdepan menjadi guru privatku.

Keluarga kami keluarga yang bahagia, walau Ibu dan Ayah telah
bercerai namun korelasi masih terjalin dengan baik. Aku dan kedua
kakakku tinggal bersama Ayah. Ops.. tak lupa kukenalkan jagoan dalam
keluarga kami. Dia ini ada raja dari istana kami. Ayahku, teman sekaligus
pacarku.. Lucu ya.. Eits jangan salah paham ya! Habis, Ayah walau sudah
berumur tampang boleh dibilang tidaa jauh dari Tau Ming Se, bintang F-4
asal Taiwan itu loh..

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel