 |
| |
Nama Sherlock Holmes tentu tidak absurd lagi bagi pembaca setianya. Anda telah menyaksikan perannya semenjak Petualangan Sherlock Holmes, dikala Anda mulai berkenalan dengan detektif eksentrik itu dan mengunjungi kamar sewaanya di Baker Street. Anda barangkali terpukul ketika membaca Memoar Sherlock Holmes, dan melihat duel mautnya dengan Profesor Moriarty—Napoleon-nya dunia kejahatan. Dunia memang menjadi daerah yang lebih kondusif semenjak Holmes menyingkirkan si Profesor, namun prestasi itu harus ditebusnya dengan nyawa. Bersama sahabat setianya, Dr. Watson, tentu Anda menyambut bangga Kembalinya Sherlock Holmes, dan kembali mengikuti aksinya hingga dia memasuki masa pensiun. Namun Anda tak perlu bersedih ketika detektif kesayangan Anda ini memberikan Salam Terakhir, alasannya ialah Watson sudah menyiapkan peipur lara. Dalam Koleksi Kasus Sherlock Holmes, Watson mencatat banyak sekali kasus itu dijamin akan mengundang decak kagum, membangkitkan rasa haru, bahkan menegakkan bulu kuduk Anda.
